top of page
LYNX - 2021 - LYNX LOGO NEW.png

NAVIGASI DIRI

Belajar menggunakan aspek navigasi dan arah alam adalah semua yang dibutuhkan seseorang untuk bernavigasi di alam liar. Penggunaan kompas dan peta hanya melengkapi keterampilan yang seharusnya sudah dipelajari dari orang tua kita.

​

Jadi, mari kita daftar dan jelaskan secara singkat beberapa bagian navigasi dan arah alam ini dan membaginya menjadi aspek siang hari dan malam hari. Katakanlah bahwa angin bukanlah sumber yang dapat diandalkan untuk menentukan arah tunggal.

​

WAKTU HARI :

1. Matahari jelas "bergerak" ke arah barat; terbit di Timur dan terbenam di Barat. Bentuk navigasi paling sederhana ini berguna sepanjang tahun; perlu diingat bahwa jika Anda tinggal di belahan bumi utara, sinar matahari dilemparkan ke arah utara - terlebih lagi, selama bulan-bulan musim dingin. Hal sebaliknya berlaku jika Anda tinggal di belahan bumi selatan.

​

2. Burung yang bermigrasi (fajar dan senja), dan bahkan kupu-kupu (tengah hari), selama bulan-bulan musim gugur memiliki kecenderungan untuk terbang ke selatan.

​

3. Lumut, lumut kerak dan jamur cenderung tumbuh lebih subur di sisi utara pohon karena mereka lebih menyukai sinar matahari langsung.

​

4. Pepohonan cenderung condong ke arah timur dan selatan karena cuaca yang konstan dan angin yang cenderung bertiup dari barat ke timur, dan posisi Matahari; lebih sering daripada tidak; menuju selatan.

​

MALAM :

1. Bulan, seperti halnya Matahari, terbit di Timur dan terbenam di Barat. Fase bulan menunjukkan waktu dalam sebulan.

​

2. Polaris, Bintang Utara, tidak pernah "bergerak" di langit malam. Ini berfungsi sebagai sumbu untuk setiap konstelasi dan titik tetap karena Utara.

​

3. Seperti halnya bulan, semua bintang "bergerak" ke arah barat .

​

Penjurnalan adalah cara yang sangat baik untuk mengingat fenomena alam saat terjadi. Untuk informasi lebih lanjut mengenai self-navigasi, silakan lihat Modul 3 di Bushcrafting @ the Wilderness Academy.

bottom of page